Jumat, 19 Juni 2020

Pengalaman Menulis (Bincang Kami bersama Teresia Sri Rahayu,S.Pd, SD)



https://rollymandastana.blogspot.com

Tempat/ tgl. lahir : kuningan, 13 september 1984 instansi ; sdn waihibur – kab. sumba tengah Ntt best achievement : Juara 1 Guru Berprestasi tingkat Kecamatan Padalarang – Kab. Bandung Barat (2014) Juara 2 Lomba Guru Berprestasi tingkat Kab. Bandung Barat (2014)Juara 3 Lomba Guru MIPA tingkat Kec. Padalarang (2014)Juara 1 Olimpiade Guru Nasional tingkat Provinsi NTT (2018)Finalis Lomba Olimpiade Guru Nasional tingkat nasional (2018)Finalis Lomba Alat Peraga Matematika Sederhana tingkat nasional (2018)Peserta Short Course ke Luar Negeri dalam Program 1000 Guru ke Luar Negeri (2019)40 besar penerima dana hibah penelitian pada program Teaching Challenge (2019)Finalis Course on Developing Lesson Study for Primary Mathematics Teacher tingkat internasional (2019)Guru Inti Terbaik dalam Pembekalan Guru Inti Program PKP tingkat Provinsi NTT (2019)Peserta Terbaik dalam Bimtek UKS Regional BaliSahabat Rumah Belajar Provinsi NTT (2019) Finalis Lomba Mathematics Teaching Learning Model (MTLM) tingkat internasional (2019)Kader Inti Gerakan Ajarmat / Ayo Belajar Matematika (2019)Resume terbaik dari KSGN dan Pelatihan Belajar Menulis Bersama Om Jay (2020)Blogger inspiratif dari Ikatan Guru TIK PGRI dengan Penerbit Andi Yogyakarta pada bulan (2020)35 selected participants of Advance Online Course SEAMEO Qitep in Mathematics (2020)

Cerita Bu Teresia kepada kami;
Pertama - tama izinkan saya menceritakan terlebih dahulu, awal kisah dari pengalaman saya dalam membuat resume. Sekitar bulan Februari, saya melihat salah satu postingan teman di FB tentang resume dari kegiatan belajar menulis bersama Om Jay. Saat itu saya belum kenal dengan Om Jay dan juga kegiatan belajar menulis atau yang sering kita sebut kuliah online WAG ini. Saya pun memberanikan diri utk bertanya pada Om Jay tentang cara untuk bisa ikut kegiatan belajar menulis, lalu akhirnya saya pun digabungkan dalam grup Belajar Menulis Gelombang 4.
Tidak lama setelah saya bergabung dalam grup, ada info bahwa nanti malam akan ada materi pertama tentang personal branding. Lalu Om Jay mendata semua peserta grup Belajar Menulis Gelombang 4 yang sudah memiliki blog. Tujuannya adalah agar setelah menerima materi dari narasumber, peserta membuat resume lalu dikirimkan ke email Om Jay dan diposting di blog masing - masing. Om Jay mengatakan bahwa dengan cara ini, kita bisa menebar banyak kebaikan melalui tulisan yang kita bagikan tersebut.
Terus terang, saya baru mengikuti model pelatihan melalui WAG dan merasa bingung ketika harus membuat resume, adapun saat itu saya sendiri sudah memiliki blog. Saat itu alamatnya masih https://cikgutere.blogspot.com, blog ini sudah lama dibuat, saya sendiri lupa persisnya, namun baru saya isi sekitar bulan Oktober setelah saya termotivasi oleh seorang teman yang juga merupakan seorang blogger.
Lalu saya mencoba mencari informasi tentang resume. Cara membuatnya serta tips dan trik mudah membuat resume. Bahkan Om Jay sempat memberikan referensi cara membuat resume dari salah satu peserta pelatihan menulis gelombang sebelumnya. Ketika awal menulis resume, saya coba mengimitasi gaya menulis resume dari beberapa orang, namun saya  merasa kaku dan ide - ide tidak bisa mengalir dengan lancar. Setelah materi berjalan beberapa kali, dan sesuai anjuran Om Jay untuk melakukan blog walking, saya pun mulai menemukan style sendiri dalam menulis resume. Dari situlah akhirnya saya merasa lebih percaya diri saat menulis resume.
Hal yg menjadi kebanggaan bagi saya sebagai blogger pemula adalah ketika resume yang kita buat lalu kita posting di blog, dibaca oleh orang lain bahkan diberikan komentar. Saat itu, saya pun tertarik untuk memasang gadget statistik di laman blog saya, sehingga saya bisa terus memantau trafik pengunjung blog saya, bahkan melihat banyaknya viewer yang membaca tulisan saya. Sedangkan untuk resume hasil belajar menulis, jumlah viewernya bervariasi sekitar ratusan pembaca.yang paling banyak viewernya yaitu 720 orang. https://www.cikgutere.com/2020/04/semua-guru-bisa-jadi-gupres-ini-caranya.html?m=1 
Sepanjang mengikuti kegiatan belajar menulis bersama Om Jay, saya punya pengalaman yang unik dan menarik. Ini salah satunya, Suatu saat, salah satu narasumber kami saat itu, Ibu Lilis Sutikno, beliau adalah guru PPKn di salah satu SMA di Kab. Kupang NTT, memberikan tantangan kepada kami untuk lomba menulis resume dengan cepat. Bagi yang tercepat, maka akan mendapatkan hadiah dari beliau. Saat itu kondisi di daerah saya sedang mati lampu. Sehingga saya harus berjuang untuk bisa terus menulis resume sampai selesai. Dan akhirnya resume selesai Pkl 01.00 Wita. Dan saya pun langsung membagikannya di laman FB Ibu Lilis. Esoknya , beliau mengontak saya dan menyatakan bahwa saya termasuk 10 besar resume tercepat dan akan mendapat hadiah buku dari beliau.
Tentu saja saya merasa sangat senang, karena saya bisa membuktikannya. Setelah pengalaman itu, akhirnya motivasi saya dalam menulis pun bertambah dengan motivasi untuk berprestasi. Memang banyak motivasi untuk menulis, tapi bagi saya, motivasi saya menulis ada 2 yaitu untuk berbagi / sharing dan untuk berprestasi.
Dari beberapa resume yg sy buat, ada yg mendapat hadiah atau penghargaan yaitu :
1. Resume tercepat : https://www.cikgutere.com/2020/03/gas-gere-berani-menulis-berani.html?m=1
2. Resume terbaik : http://www.cikgutere.com/2020/04/strategi-pemasaran-buku-yang-efektif.html
3. Tulisan terbaik dan inspiratif : https://www.cikgutere.com/2020/05/belajarlah-menulis-dari-kartini-dan-ukirlah-sejarah-karyamu.html?m=1
Dan terakhir, saya mendapat penghargaan sebagai blogger inspiratif dari Ikatan Guru TIK dan Penerbit Andi Yogyakarta.

Ternyata, benar yang dikatakan oleh Om Jay, "Menulislah Setiap Hari dan Buktikan Keajaibannya". Saya adalah orag yang sudah merasakan manfaat menulis setiap hari, yaitu dgn menulis resume. Keajaiban itu datang ketika saya dan peserta yg lain menyimak materi dari Prof. Richardus Eko Indrajit. Di tengah - tengah penyampaian materi, beliau menantang kami untuk menulis buku dalam waktu seminggu. Dan saya termasuk satu dari sekitar 21 peserta yang menjawab tantangan itu. Dan akhirnya, setelah melewati proses bimbingan dari beliau juga penguatan dari Om Jay, buku karya saya yang berkolaborasi dengan Prof. Richardus Eko Indrajit dengan judul "Belajar Semudah Klik, Membangun…

Terus terang ini adalah pencapaian yang luar biasa bagi saya. Saya merasa berat karena memikul tanggung jawab dan kepercayaan besar dgn pemberian penghargaan itu. Dan apa yang saya khawatirkan pun terjadi. Banyak guru - guru yang menghubungi saya secara japri melalui WA dan messenger sekedar utk meminta tips atau saran dalam menulis.

Saya merasa malu karena ilmu dan pengalaman saya masih sangat minim namun di sisi lain, saya pun harus tetap berbagi dengan guru lain. Oleh karena itu, pada malam hari ini saya ingin juga berbagi kepada Bpk/Ibu tentang tips menulis resume ala Cikgu Tere :
  1. Menulis resume sesegera mungkin, selagi topik itu hangat. Tujuannya agar tidak semakin banyak uraian yang terlewat.
  2. Menulis resume sesuai dengan gaya menulis kita sendiri. Just be your self.
  3. Tangkap point penting materi dari narasumber, modifikasi dengan kalimat sendiri (jangan asal copas materi dari chat)
  4. Gunakan pengantar yang menarik sebelum masuk di isi resume (biasanya saya menghubungkan dgn kehidupan saya, misalnya topik Menerbitkan Buku di Penerbit Mayor, maka saya awali dengan pengantar bahwa sejak kecil saya suka membaca buku dan ada mimpi suatu saat saya bisa menulis buku dan buku saya dipajang di rak buku sebuah toko buku besar".
  5. Gunakan heading dan sub heading agar resume terkesan lebih rapi tatanannya. Selain itu, penggunaan heading dan sub heading akan membantu pembaca memahami struktur tulisan.
  6. Tulislah resume dengan sepenuh hati. Bukan karena sekedar ingin mengerjakan tugas dari Om Jay. Ketika kita sudah menulis resume dengan sepenuh hati, maka pasti kita akan melakukan effort yang lebih dari orang lain / blogger yang lain.
  7. Menentukan judul resume yg wow. Baca artikel berikut : https://www.cikgutere.com/2020/03/lima-judul-tulisan-yang-menarik-minat.html?m=1, Mencari referensi terkait topik, Merancang "pasar" resume kita dan melakukan strategi promosi, Merancang tampilan / visual resume dgn menambahkan gambar atau video di resume kita. Melakukan editing sederhana (PUEBI).
  8. Cari informasi terkait narasumber yang akan kita tulis materinya melalui resume. Semakin kita lengkap dalam memberikan gambaran narasumber, maka point kita akan menjadi lebih baik daripada peresume yang lain. Caranya : stalking akun medsos narasumber (FB, instagram, dll)
  9. Gunakan aplikasi atau alat - alat lain yang mendukung kita dalam menulis resume, misalnya jika ada narasumber yang memberikan materi melalui youtube, maka putar videonya di hp, sambil ketik resumenya. Atau jika ada narasumber yg menyampaikan materi melalui voice note, gunakan aplikasi voice to text utk mengubahnya menjadi text.
  10. Lakukan blog walking untuk mencari informasi yang mungkin terlewat serta mencari inspirasi menulis.
Menulis untuk berbagi tentunya sesuai dengan profesi kita sebagai guru. Makanya sejak awal niche blog saya adalah pendidikan. Kemudian berprestasi, maksudnya ketika kita mnjdi blogger ada hal positif lain yang saya peroleh. Seperti yang tadi saya contohkan yaitu mendapat beberapa penghargaan, bahkan ada juga bonus berupa buku dan pulsa internet. Selain itu, saya mau berbagi sedikit pengalaman saya waktu lolos sebagai peserta short course ke luar negeri tahun 2019 kemarin, ternyata salah satu teknik penilaian panitia adalah dengan menelusuri jejak digital kita. Saat itu, kami diminta menuliskan semua akun medsos termasuk blog / website.*


Tidak ada komentar:

Posting Komentar